Tidur adalah kebutuhan dasar tubuh yang sering diabaikan, terutama oleh mereka yang sibuk dengan pekerjaan. Padahal, kurang tidur dapat menurunkan kemampuan fokus, memperlambat reaksi otak, dan membuat seseorang mudah lupa. Saat tidur, otak melakukan proses pemulihan, mengatur ulang ingatan, dan memperbaiki koneksi antar sel saraf.
Kualitas tidur lebih penting daripada sekadar lamanya waktu tidur. Idealnya, orang dewasa memerlukan 7–8 jam tidur setiap malam dengan rutinitas yang teratur. Hindari menggunakan perangkat elektronik sebelum tidur karena cahaya biru dari layar dapat menghambat produksi hormon melatonin yang membantu kita merasa mengantuk.
Selain tidur malam, istirahat singkat di siang hari juga bermanfaat untuk memulihkan energi mental. Sekadar menutup mata selama 10–15 menit atau berjalan sebentar di luar ruangan dapat menyegarkan pikiran dan meningkatkan produktivitas. Dengan tidur yang cukup dan istirahat yang teratur, otak akan tetap tajam dan siap menghadapi berbagai tantangan harian.